juangrakyat.com, Batu. Kawasan Wisata BaDetu (KWB) sudah sangat melekat di masyarakat, tidak hanya di lokal Jawa Timur semata, tapi juga seluruh Indonesia. Tak sia-sia, usaha Pemkot Batu menggenjot potensi wisata hingga tingkat desa menuai hasil. Sebanyak 5 desa wisata di Kota Batu berhasil masuk 500 besar dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2024. Ajang ini digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia.
Peserta ADWI Tahun 2024 diikuti oleh 6.016 desa se-Indonesia, Kota Batu mendaftarkan 8 desa wisata namun yang berhasil masuk dalam 500 besar hanya 5 desa wisata. Kelimanya adalah Desa Punten dengan Wisata Tematik Agribisnis Jeruk Keprok Punten, Desa Sidomulyo dengan Wisata Tematik Ekonomi Kreatif Edukasi Kokedama dan Wisata Tematik Budaya Sakura.
Sementara Desa Tulungrejo dengan Wisata Tematik Agribisnis Petani Agriraya Tulungrejo, Desa Torongrejo dengan Wisata Tematik Agribisnis Saung Tani, dan Desa Pandanrejo dengan Wisata Tematik Agribisnis Strawberry.
Pj Walikota Batu, Aries Agung Paewai, mengaku, Kota Batu akan terus berupaya meningkatkan pengelolaan dan mempromosikan potensi desa wisata di Kota Batu, agar lebih dikenal dan dikunjungi banyak wisatawan.
“Kita sangat mengapresiasi capaian ini. Dari 8 desa wisata yang kita daftarkan, 5 desa wisata lolos di 500 besar. Mudah-mudahan akan masuk ke 50 besar nantinya,” ujarnya.
ADWI 2024 imengambil tema “Desa Wisata Menuju Pariwisata Hij au Berkelas Dunia”. Dengan mengusung tema ini, ada beberapa kategori penilaian yang harus dipenuhi oleh seluruh peserta. Yaitu daya tarik, Amenitas (standar CHSE), digital, kelembagaan dan SDM, serta resiliensi (pengelolaan berkelanjutan). (red/uul)
